![](http://4.bp.blogspot.com/-veM4J6WKREM/U8qIf8ubXkI/AAAAAAAAAJI/fyuD3Ps4C2s/s1600/%253D%253Futf-8%253FB%253FS2lsbHVhMV9oeGggaXNsYW5kLmpwZw%253D%253D%253F%253D-767240.jpg)
Leorio Paladinight
Leorio (レオリオ=パラディナイト): Orang yang suka humor, bahkan kadang-kadang saat bertarung-pun ia sesekali bercanda. Merupakan teman baik Gon, Killua dan Kurapika. Dia memiliki cita-cita untuk menjadi seorang dokter karena dia pernah kehilangan seorang teman yang sangat akrab dengan dia,ia tak dapat menyembuhkan temannya itu. dia ikut ujian hunter pun hanya karena dia membutuhkan dana untuk ikut kuliah di universitas kedokteran, pada akhirnya dia berhasil menjadi seorang dokter. Tipe Nen Leorio adalah Hoshutsu, Leorio baru menunjukkan kemampuan Nen nya ketika dia menghajar Ging dari jarak jauh melalui lubang dimensi lain ketika pemilihan ketua komite Hunter yang baru sepeninggal Netero.
Kurapika kurata (クラピカ): Lelaki yang "cantik" ini berumur 16 tahun,ia membuat banyak orang bertanya-tanya apakah dia lelaki atau perempuan. Leorio pernah ingin mengajukan tebakan, apakah Kurapika laki-laki atau perempuan saat ujian hunter di menara trik. Orang yang sangat akrab dengan Gon, bijaksana dan selalu berpikir dengan kepala dingin. Wawasannya luas karena hobinya membaca buku (terutama buku sejarah). Walau demikian, saat mendengar tentang Genei Ryodan, emosi dan hasrat balas dendam nya akan muncul, bersamaan dengan munculnya mata merahnya. Kurapika, sebagai keturunan suku Kuruta terakhir yang masih hidup memiliki mata merah yang hanya akan muncul saat ia mulai marah. Kurapika sebenarnya memiliki Nen bertipe Gugenka, (materialisasi) yang diwujudkan dengan rantai yang melilit tangan kanannya. Tetapi saat mata merahnya muncul, tipe Nen nya berubah menjadi Tokushitsu, atau spesialisasi. Saat matanya berubah merah, kemampuan khususnya adalah dapat menggunakan semua tipe Nen dengan tingkat kemahiran 100%. Kurapika mempunyai dendam yang mendalam terhadap Genei Ryodan, karena 5 tahun sebelum ujian hunter, Genei Ryodan membunuh seluruh anggota suku Kuruta yang mendiami wilayah Rukuso. Saat terjadi pelelangan di kota York Shin (Yorknew city), Banyak orang memburu mata merah dari suku Kuruta, sepasang bola mata suku Kuruta itu terjual dengan harga $2,9 miliar.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar